Cara Menurunkan Emisi Karbon Dari Diri Sendiri

September 28, 2022
Gaes, masih inget dengan utas ini? Utas tentang aplikasi keren dari @IESR yang dapat menghitung jejak emisi karbon kita pertahun. Udah jadi coba ngitung emisi karbon tahunan kalian? Buruan coba lah.



Sebelumnya itu, gw udah ceritain buat apa kita perlu hitung jejak karbon kita. Salah satunya sebagai cara untuk muhasabah aka merefleksi seberapa kontribusi kita di krisis iklim ini. Trus kalau udah refleksi, ngapain? Kalo sudah tau berapa emisi karbon kita, kita dapat menyusun strategi agar jejak emisi karbon kita lebih turun lagi. Knp? Karena krisis iklim ini butuh aksi dari semua orang, bukan hanya 1% orang terkaya bumi. Bukan mereka saja, tapi kita semua yang mampu.

Caranya gimana? Banyak & gampang gaes. Dari yg paling sederhana sampai yg paling mahal. Di aplikasi #jejakkarbonkudotid sebenarnya ada panduan bagi kita yang ingin mengurangi emisi karbon. @IESR juga sudah nulisin tips nya di kegiatan sehari-hari kita

BACA: Tips untuk Mengurangi Emisi Gas Rumah Kaca dari Aktivitas Sehari-hari

Nah dari tips-tips tersebut, saya hitung-hitung yang mana yang bisa saya terapkan. Ketemulah yang bisa saya lakukan untuk mengurangi emisi ini. Pertama dan yang paling gampaang yaitu di pemakaian listrik sehari-hari. Caranya dengan kurangi jumlah dan jam pemakaian lampu di rumah, cukup pakai kipas angin, dan ngeringin cucian langsung tanpa mesin. Yang paling sederhana sih, cabut colokan peralatan listrik yang udah gak kepake seperti charger hp atau laptop. Kalo untuk transportasi, kebetulan gw sudah pakai transportasi umum @CommuterLine ke kantor. Keluar kota juga naik angkutan umum kayak travel atau @keretaapikita. Jalan-jalan naik pesawatpun cuma sekali setahun paling (ini sih lebih karna kere aja 🙃). Di sektor dapur, sebisa mungkin bawa tumbler air ke kantor, biar konsumsi plastiknya kecil. Trus kalo sempat, sampah dapur dipilah. Yang organik, bisa diolah jadi kompos buat tanaman. Beberapa bumbu dapur juga kami pakai dari hasil tanam di taman depan.

Simple kan? Kalo melakukan ini aja, emisi karbon kita bisa turun lumayan loh. Kalo saya coba hitung lagi di #jejakkarbonkudotid, emisi saya bisa turun sampai 1,35 tonCO2/tahun. Enakkan kita bisa ukur secara kuantitatif berapa kontribusi dan hasil jerih payah penurunan kita.


Nah ini kan saya contoh buat serumah ber2 dan tinggal di Depok. Saya penasaran, kalo keluarga ber4 dan tinggal di Tanggerang kek pak @mahallifaqih, kira-kira emisi karbonnya berapa ya? Yuk coba hitung di #jejakkarbonku pak. Sama coba jalankan tips pengurangan emisi karbonnya.

---------------

Btw, tulisan ini adalah submisi saya untuk putaran 10 Besar Kompetisi Hitung Emisi Jejakkarbonku.id oleh IESR. Alhamdulillah. Namun seperti biasa, pas 10 besar, gak dapat juara 1/2/3, hehehe.






Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.