Sotoy Review: JK75 by Tim Wartawan Wapres

Jika saya tidak salah ingat, saya membeli buku ini sudah cukup lama—mungkin saat pandemi, ketika Gramedia-Kompas sedang mengadakan promo. Alasan utama saya membelinya sederhana: tokoh yang dibahas adalah salah satu teknokrat idola saya, Pak Jusuf Kalla.

Beliau tentu punya banyak atribut: pengusaha, politisi, negarawan, dan lain-lain. Namun, kiprahnya sebagai Wakil Presiden ke-10 lah yang paling membuat saya salut. Bahkan, pada Pilpres 2009, saya memilih pasangan JK-Wiranto karena kagum dengan sosok beliau.

Buku ini ditulis oleh tim wartawan Wapres 2017. Kalo tidak salah ditulis sebagai kado ulang tahun Pak JK ke 75. Salah satu nama yang saya kenal adalah Yaser Neneama. Menariknya, cerita-cerita dalam buku ini terasa cukup segar. Banyak kisah yang jarang kita dengar di ruang publik. Hal ini semakin menambah rasa kagum saya kepada Pak JK.

Namun, jangan berharap buku ini berisi biografi lengkap, ya. Tulisan-tulisan di dalamnya lebih terasa seperti liputan media. Bukan berarti buruk, hanya berbeda nuansa. Misalnya, penggunaan kata ganti "JK" yang terlalu sering, kadang membuat bacaan terasa agak monoton. Tapi jika dibaca per artikel—tanpa berharap kesinambungan narasi—tulisan-tulisan ini tetap bisa dinikmati.

Pada akhirnya, membaca buku ini membuat saya semakin ingin menikmati sebuah biografi utuh tentang Pak JK. Rasanya kisah hidup beliau pantas dituturkan lebih mendalam, bukan sekadar potongan cerita dari sudut pandang wartawan.