MSMA : Pekon Bandar Dalam, Lampung

Desember 02, 2020

Inspired by notorious adventure series in Indonesia television,

This is....
My SPPD....
My Adventure....

Lagi-lagi,episode  ini masih cerita dari blog lama ridhoarisyadi.wordpress.com dan belum sempat di translate ke bahasa inggris. Lumayan banyak juga cerita My SPPD di blog lama ternyata. 



Bandar Dalam merupakan salah satu nama Pekon atau Desa di Kabupaten Pesisir Barat Provinsi Lampung. Jarak kilometernya dari Jakarta jauh lebih pendek dari Jakarta - Palembang. Tapi waktu tempuh pake moda transportasi daratnya bisa 3 kali lebih lama dari Jakarta - Palembang dengan Tol Trans Sumatera. Kenapa? detailnya bisa tonton youtube saya berikut. 


Video youtube ini spesial karena ini adalah video pertama di Chanel kami, RArisyadi, dengan viewer lebih dari 13.000 kali. Keren kan, hehehe.


Kisah kali ini tentang cerita perjalanan ke 4 Pekon (Desa) di Pesisi Barat Pulau Sumatera di wilayah lampung yang lan gsung berhadapan dengan Samudera Indonesia. Pekon Bandar Dalam, Way Tias, Siring Gading dan Way Haru yang berada dibawah administratif Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung.


4 Pekon itu berbatasan  satu dan lainnya, penduduknya rata-rata adalah petani kopi dan sawit serta "Pemadu Transportasi".


Yang membekas dari ingatan sekembali dari 4 pekon tersebut adalah "transportasi".


Secara geografis mereka masih berada di Pulau Sumatera, pulau yang sudah berkembang industri dan segi perekonomian lainnya termasuk transportasi. Tapi agak berbeda dengan pekon Bandar Dalam, Way Tias, Siring Gading, dan Way Haru ini, transportasi masih menjadi kendala yang sangat berarti bagi mereka.


Dari Jakarta -Bandar Lampung - Way Heni (Jalan aspal terkahir menuju) mungkin masih hampir sama dengan jalan nasional lainnya, tapi dari Way Tias ke 4 Pekon tersebut tak akan terlupakan.


Paragraf-paragraf diatas adalah prolog dari video pertama dari channel saya di Youtube yang berkisah tentang perjalanan tersebut. Selamat menikmati video berikut, semoga bermanfaat dan kita bisa menarik hikmah dari jalan tak beraspal ini...



Selain video trail-trailan tadi, saya juga bikin wawancara dengan Kepala Pekon nya, check this out.


 

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.